Mengelola Karyawan bagi Manajer Sumber Daya Manusia

Deskripsi Program

Merujuk Indonesia’s Critical Occupations List 2018, pekerjaan pada kelompok Manajer Sumber Daya Manusia dibutuhkan pekerja yang terampil. Maka itu, pelatihan ini cocok untuk calon Manajer SDM yang ingin meningkatkan kompetensinya.

Tujuan umum pelatihan ini adalah mampu membuat strategi pengelolaan karyawan dengan menunjukkan pemahaman sebesar 60%. Kompetensi pelatihan ini sesuai dengan SKKNI No 149 tahun 2020 tentang Manajemen Sumber Daya Manusia yaitu Melakukan Proses Rekrutmen dan Menentukan Upah Pekerja. Tujuan khusus dari pelatihan ini adalah mampu membuat job description, job requirement dalam melakukan proses seleksi, merancang training need analysis, training monitoring, dan training evaluation, membuat komponen penyusun upah, membuat rancangan perjanjian kerja tertulis sesuai dengan pasal 54 ayat (1) UU Ketenagakerjaan, serta membuat distribusi tugas menggunakan sumber daya seefisien mungkin.

Pada pelatihan ini peserta akan mengenal langkah-langkah dalam melakukan proses rekrutmen, proses pengembangan karyawan, menentukan upah pekerja, membuat kontrak kerja bagi karyawan baru, hingga distribusi dan evaluasi tugas dengan menggunakan metode daring dalam lima sesi pelatihan

Tujuan Pelatihan

Tujuan Pelatihan (Umum)

Peserta pelatihan mampu menerapkan strategi pengelolaan karyawan dengan menunjukkan pemahaman sebesar 60% saat unjuk keterampilan

Tujuan Pelatihan (Khusus)

Setelah mengikuti pelatihan, Peserta mampu:

• Peserta membuat job description, job requirement dalam melakukan proses seleksi
• Peserta merancang training need analysis, training monitoring, dan training evaluation
• Peserta membuat komponen penyusun upah
• Peserta membuat rancangan perjanjian kerja tertulis sesuai dengan pasal 54 ayat (1) UU Ketenagakerjaan
• Peserta membuat distribusi tugas menggunakan sumber daya seefisien mungkin

Durasi Pelatihan

1. Sesi 1: Melakukan Proses Rekrutmen (180 menit)

Tujuan sesi:
• Membuat job description, job requirement dalam melakukan proses seleksi

2. Sesi 2: Pengembangan Karyawan (180 menit)

Tujuan sesi:
• Merancang training need analysis, training monitoring, dan training evaluation

3. Sesi 3: Menentukan Upah Pekerja (180 menit)

Tujuan sesi:
• Membuat komponen penyusun upah

4. Sesi 4: Membuat Kontrak Kerja bagi Karyawan Baru (180 menit)

Tujuan sesi:
• Membuat rancangan perjanjian kerja tertulis sesuai dengan pasal 54 ayat (1) UU Ketenagakerjaan

5. Sesi 5: Distribusi dan Evaluasi Tugas (180 menit)

Tujuan sesi:
• Membuat distribusi tugas menggunakan sumber daya seefisien mungkin

Total durasi 900 menit

Aspek Kompetensi

PENGETAHUAN (KOGNISI)

• Peserta membuat job description, job requirement dalam melakukan proses seleksi
• Peserta merancang training need analysis, training monitoring, dan training evaluation
• Peserta membuat komponen penyusun upah
• Peserta membuat rancangan perjanjian kerja tertulis sesuai dengan pasal 54 ayat (1) UU Ketenagakerjaan
• Peserta membuat distribusi tugas menggunakan sumber daya seefisien mungkin

SIKAP KERJA (AFEKSI)

• Cermat dalam melakukan peran HR proses rekrutmen dan seleksi
• Bijak dalam membuat program pengembangan karyawan
• Cermat dalam membuat penentuan upah
• Teliti dalam membuat kontrak kerja
• Rapi dalam membuat distribusi dan evaluasi tugas

KETERAMPILAN (PSIKOMOTOR)

• Membuat job description, job requirement dalam melakukan proses seleksi
• Merancang training need analysis, training monitoring, dan training evaluation
• Membuat komponen penyusun upah
• Membuat rancangan perjanjian kerja tertulis sesuai dengan pasal 54 ayat (1) UU Ketenagakerjaan
• Membuat distribusi tugas menggunakan sumber daya seefisien mungkin

Metode Ajar

Daring

Kelompok Sasaran

Syarat dan Ketentuan Lainnya:
1. Memahami Bahasa Indonesia dengan Baik
2. Peserta yang ingin memahami strategi pengelolaan karyawan dengan lebih baik
3. Memiliki Handphone dan koneksi internet untuk mengikuti pelatihan
4. Pendidikan minimal SMA/Sederajat atau setara
5. Usia minimal 18 tahun dan maksimal 64 tahun
6. Jarak: tidak terbatas karena pelatihan daring
7. Alat praktik: laptop/handphone dengan koneksi internet, aplikasi zoom meeting dan Ms office

Alat Praktik:

Laptop/handphone dengan koneksi internet, aplikasi zoom meeting dan Ms office

Mekanisme Penggunaan Alat Praktik:

Alat praktik digunakan masing-masing peserta dan milik pribadi peserta

Lembaga Pelatihan

MDI Tack Training adalah perusahaan pelatihan yang sudah ada di Indonesia selama lebih dari 30 tahun. MDI telah dipercaya oleh lebih dari 1000 profesional di Indonesia untuk mengembangkan kompetensinya. Program kami sangat praktis dan tentunya dapat membantu anda dalam mengembangkan kemampuan anda sebagai profesional.

Fasilitator Program

Juni Utami mengawali karir sebagai Training Manager dibidang penjualan, hingga akhirnya Juni mendirikan sendiri restoran dan saat ini telah memiliki 1 cabang. Berpengalaman 20 tahun lebih mengembangkan, mengelola dan mempimpin bawahan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.